Kamis, 14 April 2011

Profesi di bidang IT di Indonesia dan Negara Lain

IT di Indonesia

bidang profesi IT dibagi menjadi tiga bagian besar yaitu:

  1. Computer Engineering (rekayasa komputer)
  2. Computer System & Networking (sistem dan jaringan computer)
  3. Software Development & Consulting (pengembangan & konsultansi priranti lunak)

Berdasarkan urutan dari yang bersifat “hard” ke yang lebih “soft”. Berikut macam-macam jenis profesi di dunia IT :

  1. Bidang Computer Engineering

Bidang ini adalah yang paling bersifat konkrit karena tujuan akhirnya adalah menghasilkan produk yaitu sebuah Komputer atau sebuah peripheral. Computer engineering berkaitan dengan desain, pengembangan dan testing hardware komputer / peripheral dari mulai teknologi semikonduktor, mikroprosesor, circuit, interfacing hingga pengembangan embedded software dalam sebuah mikrokontroler.

· Hardware Engineer

Tugas:

1. Mendesain dan membangun interface antara komputer dengan peralatan-peralatan lain

2. Membangun software yang mengontrol interface (biasanya menggunakan bahasa C)

3. Mendesain dan membangun solusi menggunakan embedded sistem / mikrokontroler

4. Membangun software untuk menjalankan mikrokontroler (biasanya menggunakan bahasa assembly)

5. Testing hardware.

  1. Bidang Computer System & Networking

Bidang ini berkaitan dengan desain, implementasi dan pemeliharaan infrastruktur jaringan computer baik LAN maupun WAN, teknologi server hingga optimasi serta administrasi sistem komputer. Berikut ini adalah profesi-profesi yang berkaitan:

    • System Support / Technical Support

Tugas:

1. Memelihara dan memastikan sistem yang ada berjalan dengan baik

2. Instalasi sistem baik hardware maupun software

3. Troubleshooting dan perbaikan system

4. Memberikan pelatihan ke para pengguna sistem

    • Network Engineer

Tugas:

1. Mendesain dan membangun infrastruktur jaringan baik LAN maupun WAN

2. Memberikan solusi terbaik dalam hal infrastruktur jaringan baik dalam hal peralatan yang digunakan, efisiensi, reliability, security dan aspek-aspek lain yang terkait

3. Memastikan suatu infrastruktur jaringan computer dapat berfungsi dengan baik.

    • System Engineer / Administrator

Tugas:

1. Mendesain dan membangun sistem dan jaringan komputer terutama dalam hal teknologi server dan konektifitasnya baik LAN maupun WAN

2. Memberikan solusi terbaik dalam hal pemilihan dan teknologi server dan software yang digunakan dalam hal efisiensi, reliability, security dan aspek-aspek lain yang terkait

3. Memastikan/memaintain suatu jaringan internal (baik LAN maupun WAN) dapat berfungsi dengan baik.

    • IT Specialist

Tugas:

1. Mendesain dan membangun sistem komputerisasi terutama dalam hal implementasi software, hardware dan jaringan.

2. Memberikan solusi terbaik dalam hal pemilihan dan implementasi teknologi baik hardware maupun software.

3. Bidang Software Development & Consulting

Software development adalah bidang yang paling abstrak di dunia IT. Output yang dihasilkan hanya dapat dirasakan oleh user berupa informasi yang dapat mengoptimalkan berbagai macam pekerjaan.

    • Programmer/Developer

Tugas:

1. Membangun/mengembangkan software terutama pada tahap construction dengan melakukan coding dengan bahasa pemprograman yang ditentukan

2. Mengimplementasikan requiremant dan desain proses bisnis ke komputer dengan menggunakan algoritma /logika dan bahasa pemprograman

3. Melakukan testing terhadap software bila diperlukan.

    • System Analyst

Tugas:

1. Membangun/mengembangkan software terutama pada tahap requirement, design dan sebagian dalam tahap construction/implementation

2. Membuat dokumen requiremant dan desain software berdasarkan proses bisnis customer/client

3. Membuat proposal dan mempresentasikannya di hadapan stake holder / customer / client

4. Membuat desain database bila aplikasi yang akan di bangun memerlukan database

5. Membangun/mengembangkan framework/library untuk digunakan dalam pengembangan software oleh programmer.

    • Software Quality Assurance Engineer

Tugas:

1. Memonitor jalannya proyek software development apakah sudah sesuai dengan standar dan prosedur yang ada

2. Merancang dan membuat test case / skenario software testing

3. Melakukan testing sesuai dengan test case / skenario

4. Merumuskan dan merancang peningkatkan efisiensi dan efektifitas standar proses yang digunakan.

    • Software Engineer

Tugas:

1. Melakukan tugas-tugas programmer, system analyst dan sebagian tugas SQA engineer

2. Merekomendasikan dan menerapkan metodologi terbaik dalam sebuah proyek software development.

    • Database Administrator (DBA)

Tugas:

1. Merancang dan membangun database dalam sebuah sistem

2. Merekomendasikan solusi terbaik dalam implementasi database baik dalam hal software maupun hardware

3. Memaintain database agar dapat berjalan dengan baik dan optimal.

    • Software Architect

Tugas:

1. Merekomendasikan teknologi yang paling cocok untuk mengembangkan produk software

2. Membuat standar-standar software development yang akan digunakan oleh tim programmer / developer

3. Membuat rancangan/desain software dan proses pengembangannya secara keseluruhan.

    • Software Implementer

Tugas:

1. Melakukan instalasi/implementasi serta setting produk software di sisi client/customer

2. Memelihara dan memastikan software yang sudah diimplementasikan berjalan dengan baik

3. Melakuakan troubleshooting terhadap produk software

4. Memberikan pelatihan (training) kepada para pengguna software.

    • Technical Consultant

Tugas:

1. Memberikan konsultansi/rekomendasi mengenai solusi IT terbaik untuk memecahkan masalah

2. Membuat dokumen seperti proposal, requirement dan desain software secara umum

3. Melakukan pelatihan (training) kepada para pengguna software.

    • User Interface Designer

Tugas:

1. Mendesain user interface agar menarik dan serasi secara visual dan user friendly

2. Mendesain image/gambar/animasi yang akan digunakan di tampilan user interface (UI) software aplikasi.



profesi-profesi IT di Amerika Serikat antara lain :

  1. Network Administrator, bertanggung jawab untuk menyiapkan, menginstalasi, dan memonitor jaringan LAN dan WAN, melakukan berbagai evaluasi, pemeliharaan, instalasi, dan tugas-tugas pelatihan untuk memastikan kinerja jaringan komputer perusahaan dan memenuhi kepuasan pengguna.
  2. IT Manager, bertugas mengawasi semua staff di departemen IT, serta memberikan bimbingan, arahan dan pelatihan kepada karyawan junior terutama pada berbagai tugas yang mungkin sulit mereka lakukan. IT manager juga menerapkan sistem keamanan IT dalam organisasi untuk memastikan keamanan data dan sistem IT, mengawasi organisasi sistem WAN, mengawasi pengelolaan dan pemeliharaan stasiun kerja komputer, mengawasi pelatihan staff untuk memastikan mereka mampu menggunakan software dan hardware komputer secara kompeten, memberikan dukungan dalam mengatasi masalah-masalah komputer, mengawasi penyimpanan yang tepat dari semua data perusahaan dan pengarsipan record dan back up, serta menyediakan dukungan teknis kepada karyawan ahli komputer lain dalam organisasi. IT manager berinteraksi dengan klien setiap hari untuk dpat melihat dan memahami masalah IT mereka dan memberikan solusi yang kompeten untuk masalah tersebut. IT manager memastikan sistem berjalan lancar dan efisien dari semua sistem IT dalam organisasi, menjaga informasi karyawan pada perubahan berbagai teknologi yang sedang berlangsung dalam organisasi, berkomunikasi dengan manajemen puncak dalam hal isu-isu terkait IT, serta mengidentifikasi sistem komputer baru dan trend di pasar sehingga status organisasi IT selalu berada pada barisan terdepan. IT manager mengorganisasi dan memimpin rapat tim, menjaga timya termotivasi dan membantu mereka untuk memenuhi tujuan perusahaan, memastikan bahwa persyaratan perizinan standar lokal terpenuhi dan dipenuhi, dan hadir dengan anggaran untuk departemen dan mengimplementasikannya.
  3. Database Administrator, bekerja sama dengan profesional komputer lain seperti analis data, web peveloper dan programer komputer. Database Administrator mengidentifikasi kebutuhan klien dan memenuhi kebutuhan-kebutuhan melalui data penelitian yang tepat, mengumpulkan data, mengorganisasikannya, dan mengelolanya. Database Administrator mengembangkan database komputer dan mengaturnya, termasuk menulis instruksi yang tepat melalui bahasa pemrograman komputer untuk mengumpulkan dan memilah data yang relevan. Database Administrator memastikan bahwa sistem komputer dan database bekerja dengan baik sebagaimana mestinya, hal ini dikenal sebagai database performance tuning. Database Administrator menguji sistem database untuk memastikan bahwa mereka bekerja dengan benar, memastikan mem-back up data yang dilakukan secara berkala dalam kasus data akan hilang atau hancur, memulihkan data yang hilang atau rusak, serta memastikan integritas dan keamanan data yang dikumpulkan. Apabila terjadi masalah dalam database, Database Administrator memperbaikinya untuk memastikan berfungsinya sistem, mengawasi dan mengendalikan sumber data dalam sebuah organisasi. Database Administrator memastikan bahwa data yang dibutuhkan selalu tersedia bagi mereka yang membutuhkan sehingga orang yang tepat selalu dapat menemukan data yang benar ketika mereka membutuhkannya, dan menghabiskan banyak waktu di depan komputer.
  4. Programmer Analyst, hanya menulis, memodifikasi dan me-review software komputer. Programmer Analyst bertanggung jawab untuk menginterprestasi coding pekerjaan Software Engineer dan menjalankannya dengan sebuah komputer, mengujinya, meng-encoding, mendokumentasikan, dan men-debug program.
  5. Software Engineer, sedang dalam permintaan yang besar dalam berbagai sektor industri IT. Software Engineer bertanggung jawab untuk pengembangan software baru dan meningkatkan kemampuan software yang sudah ada. Lebih banyak peluang terbuka untuk Software Engineer dan Software Developer dalam industri lain karena mereka membuka diri terhadap meningkatnya penggunaan komputer dalam melaksanakan tugas-tugas penting. Saat ini, Software Engineer dapat ditemukan dalam produksi dan sektor jasa.
  6. Project Manager, memastikan bahwa instalasi sistem yang terdiri dari hardware komputer dan jaringan bersama dengan software sistem dan aplikasi membuat keutuhan sinergis yang memungkinkan bisnis untuk mendapatkan manfaat dari keuntungan yang dijanjikan tersebut. Seringkali terdiri dari tim departemen user, wakil perusahaan departemen IT, komputer dan vendor jaringan, software OS dan vendor database dan vendor aplikasi, IT Project Manager membawa semua sumber daya yang diperlukan bersama-sama untuk komisi sistem baru dalam waktu singkat dan dengan biaya minimal bagi perusahaan.
  7. System Engineer, tanggung jawab utama dari System Engineer adalah memastikan bahwa semua sistem perusahaan berfungsi dengan lancar, memastikan bahwa setiap karyawan perusahaan semakin mampu untuk data tertentu, dan memastikan bahwa departemen IT perusahaan berjalan lancar.



http://inori-to-shigoto.blogspot.com/2011/04/jenis-jenis-profesi-di-bidang-it-dan.html

http://codelabour.wordpress.com/2009/05/04/profesi-di-dunia-it-bagian-1/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar